Rabu, 23 April 2014

JR minggu ke- 2 STRATEGI TO GROWTH

T100

STRATEGI UNTUK PERTUMBUHAN
Strategi adalah cara untuk mengelola secara sistematis untuk mencapai tujuan.Strategi to growth sendiri itu adalah proses kepekaan terhadap peluang yang ditemukan solusinya dengan memelihara modal, kepercayaan, nilai tambah, networking ,win-win solution, kesungguhan, dan kekuatan inovasi-pengambilan resiko, adaptasi terhadap ilmu pengetahuan dan teknologi baru.
  
Betapa pentingnya strategi bertumbuh itu agar usaha yang telaH dijalankan tidak jalan ditempat atau tidak begitu2 saja , pemilihan strategi yang sesuai di harapkan dapat membawa hasil yang lebih optimal.

Dalam pembelajaran minggu ke 2 ada beberapa macam Modeling strategi Dan pembahasjn yang disampaikan oleh para pengajar,yaitu:

1. Modeling strategi dari pak Dahlan Iskan

Dari yang belilau sampaikan adalah dengan mengambil contoh dari pengusaha yang memulai usaha dari berjualan permen 1 toples sampai punya pabrik permen sendiri lalu merambah ke jasa transportash,pabrik minyak kelapa,dan perdagangan emas.

Dari contoh diatas dapat diambil kesimpulan bahwa strategi untuk bertumbuhnya adalah dengan keuletan,menjaga kepercayaan orang lain. Sungguh -sungguh jeli dalam melihat peluang, Melakukan pertumbuhan secara sup by step dan mengembangkan networking.

Kunci sukses itu adalah bisa dipercaya, untuk memulai usaha tidak perlu menunggu modal atau waktu yang tepat, karena dengan mulai dari sedikit demi sedikit dan kita bersungguh-sungguh pasti akan membuka jalan untuk dapat melebarkan usaha.  Modal utama adalah kepercayaan, jika konsumen percaya kepada kita, maka bukan tidak mungkin akan banyak menawarkan peluang-peluang baru.

2. Modeling strategi dari pak Sandiago uno

Beliau mengatakan bahwa terobosan terpenting dalam scaling up adalah dengan mengubah bisnis model.
Menurutnya ada 3 tantangan dalam scaling up,yaitu:

  • Pertama:Acces to human capital
  • Kedua: Acces to market
  • Ketiga: Akses kepada capital
Profit adalah 1 hal yang penting dalam bisnis agar bisa bertumbuh tapi profit orientasi semata dapat membahayakan bisnis dalam jangka panjang oleh karena itu selain profit perusahaan juga harus memberi nilai tambah yang diberikan oleh pesaing , diramping itu perusahaan harus melakukan win-win solution dengan seluruh jaringan bisnis.
  • Pertama peluang yang didapat dg cara mengubah masalah atau masalah itu jadi peluang.
  • Kedua solusi yaitu dengan menginovasikan.
  • Ketiga resiko dimana harus bisa mengelola,mengecilkan bahkan menghapusnya.
  • Pertama Yaitu usaha mulai dikenalkan kepada pasar,pelanggan dan            masyarakat.
  • Kedua pertumbuhan (growth) yaitu dIawali dg mulainya perusahaan mdlewati titik impasa atau mulai mendapat untung.mulai melakukan promosi dan marketing.melaktkan pembenahan laporan keuangan agar kelihatan cashflow keuangan.strategi yang dilakukan pada tahap ini bisa dilakukan dg market yang baru atau produk yang baru.
  • Ketiga kematangan (maturity) yaitu diandai dg melambatnya pertumbuhan pasar tetapi pendapatan banyak.perusahaan semakin ahli menghasilkan produk dg biaya yang lebih ekonomis.harus melakukan ekspansi secara gencar dg pendistribusian yang semakin luas agar semakin dikenal brandnya.
  • Keberhasilan seorang pengusaha selalu berawal dari mindset yang benar yaitu keinginan kuat untuk menjadi besar dan berhasil.Setia dan tekun mulai dari hal yang kecil ,niat sunguh dari mulai awal usaha .
  • Dengan mindset ini maka tidak ada yang namanya kegagalan, melainkan hanya ada dua kondisi yang kita hadapi yaitu sudah berhasil atau belum berhasil.Membangun kepercayaan dari pihak lain juga bisa patner bisnis dengan kastemer
  • Kita harus dapat membulatkan tekad untuk sukses dan membuang segala alasan mengapa kita tidak dapat menjadi pengusaha yang berhasil.Tekun sungguh sungguh serta mantap dan dapat dipercaya yang akan diikuti pintu2 yang terbuka untuk mengembangkan usaha kita
  • Meskipun mulai dengan sesuatu yang kecil namun kesungguhan yang besar membuat kita bertumbuh.Tidak boleh berpikir hanya pada profit tetapi jauh lebih dari itu adalah harus berfaedah bagi semua stakholder artinya bisnis tidak bisa berdiri sendiri tanpa pemasok ,pekerja ,dan pelanggan.
  • Masalah diluar merupakan peluang untuk menjalankan bisnis, masalah didalam adalah peluang untuk belajar menjadi lebih baik.
  • Selalu ada resiko dalam berusaha bagian kita adalah mengambilnya dan meminimalkannya.
  • Setiap tahap pertumbuhan usaha harus dipahami dan dikelola dengan strategi yang tepat. Ketika kita mencapai puncak maka kita harus melakukan inovasi yang baru.
  • Hal penting dalam melakukan scale up diantaranya adalah, memiliki sumber daya manusia yang handal, mengelola pasar yang kondusif dan memiliki kecukupan modal untuk menjalankan dan mengembangkan usaha kita.
  • Untuk berhasil menjadi besar maka kita harus mengenali tantangan dari bisnis yang akan kita terjuni. Dengan memiliki kemampuan untuk mengatasi tantangan dengan lebih baik, ini merupakan potensi untuk dapat mengembangkan usaha kita lebih besar dan lebih cepat.



Dimana ini adalah anak tangga pertama yang perlu dilalu untuk bisa melakukan scaling up.menitikberatkan pada people skills human capital tersebut.tanpa kemampuan mengakses human capital teryang mumpuni maka akan susah menscale up bisnis.


Kalat kita memiliki akres kepada market atau market memiliki environment yang kondusif kepada dunia usaha maka kita akan mampu melakukan scale up itu.tetapi kalau kita jalan ditempat atau tidak berkembang maka kita pasti akan di imbas oleh pesaing kita.


Permodalan itu yang menjadi bagian yang tak terpisahkan.scale up tanpa ada akses terhadap capital maka usaha tidak akan bertumbuh.

Sandiaga Uno : Starting up is one thing, but scaling up is the completely different more game.  Tantangan scalling up yang para enterpreneur adalah
Akses Sumber Daya Manusia
Akses kepada Pasar
Akses kepada capital

3. Modeling strategi menurut pak Sudhamek 

Menurut beliau harmonis dengan lingkungan bahkan dengan alam adalah filosofis bisnis yang harus dipegang dalam scalinp up bisnis jangka panjang.


Seorang entrepreneur utamanya itu harus membangun bisnis itu dengan menjunjung tinggi nilai-nilai tertentu yang dia yakini kebenarannya. Nilai-nilai itu saya sarankan galilah dari dunia timur. Timur itu lebih khususnya lagi mau cari di Indonesia itu banyak, karena nenek moyang kita itu mewariskan terlalu banyak wisdom

4. Modeling strategi menurut pak Antonius tanan

Menurut beliau bisnis dapat bertUmbuh jika mampu mengidentifikasi peluang.Merujuk dari yang disampaikan pak ciputra bahwa "pelanggan adalah sumber informasi,inspirasi dan inovasi.Ada 3 kata kunci dalam entrepreneurship:


 Sebuah pintu peluang. Mari membangun pintu peluang untuk tumbuh melalui pelanggan.  Ada tiga kata kunci di dalam entrepreneurship. 
Peluang : Peluang kita dapatkan dengan cara mengubah masalah. Masalah jadi peluang
Solusi : Untuk mengembangkan solusi, harus diinovasikan.
Resiko: Resiko harus dikelola, dikecilkan, jika perlu dihapus.


5. Pembahasan tentang daur hidup usaha dari pak Nur Agustinus

Daur hidup usaha itu ada 3:
Pengenalan(introduction)


Keempat: penurunan (declain)
Yaitu pada tahap ini membuka cabang baru.

Sebagai enterpreneur, kita harus memahami fase-fase dalam bertumbuh : 

Fase start up
Fase perkenalan/introduction
Fase pertumbuhan  : untuk usaha-usaha mikro dan kecil biasanya kita lupa untuk melakukan pencatatan secara disiplin, sehingga kita tidak tahu kapan kita mencapai titik impas.

Fase Kematangan
Fase Penurunan : jika kita tidak melakukan inovasi maka cepat atau lambat akan mencapai fase penurunan, untuk itu kita harus jeli dalam melakukan inovasi pada masa kita mencapai titik fase

pembelajaran yang semakin mengena untuk agar usaha semakin maju dan berkembang yaitu dg membuat strategi2 yang tepat. Semakin mendapat wawasan untuk bertumbuh ketika nanti membuka usaha.


Hasil rangkuman pemahaman dari pembelajaran materi minggu ke 2:

Salam Entreprenur (*_^)..






Tidak ada komentar:

Posting Komentar